Melanjutkan proses pembangunan gedung Rumah Sakit pada tahun 2016, maka dilaksanakan Penandatanganan Kontrak antara RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh dengan PT Delta Buana Surabaya sebagai pelaksana Manajemen Konstruksi, serta antara RSUD Dr. H. Moch. Ansari Saleh dengan PT.Waskita Karya (Persero) Tbk. sebagai Pelaksana Proyek Pembangunan Konstruksi Rumah Sakit.

Proyek Pembangunan Tahap V yang akan dikerjakan dalam jangka waktu 294 hari kalender ini meliputi Konstruksi Gedung IRNA Bedah, Pondasi IRNA 4, Gedung HD, Renovasi IGD, Renovasi Gedung Emerald Lama, serta Selasar Penghubung Tahap V. Sebagai Konsultan Perencana adalah PT. Adya Graha Surabaya.

Dengan Pembangunan ini, diharapkan akan meningkatkan fasilitas yang tersedia di Rumah Sakit. Direktur RSUD dr. H. Moch. Ansari Saleh, Dr. dr. Izaak Zoelkarnain A. SpOT. FICS, berpesan agar dalam proses pembangunan jangan sampai mengganggu kualitas pelayanan di Rumah Sakit, serta dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu.

MoU dengan PT. Delta Buana Surabaya, Manajemen Konstruksi

MoU dengan PT. Waskita Karya (Persero)

(UmKap/ IT-PDE)

Berita Terkait

Lensa Kegiatan Februari 2016

ARSADA Kritik Rancangan Perpres

Revisi Rencana Umum Pengadaan RS AS

LAKIP 2015 RSUD Dr. H.Moch. Ansari Saleh

Syukuran dan Operasional Pelayanan IRNA 3 (NIFAS)

• Informasi Pasien (Resepsionis)
  Telepon : 0511-6710 000
  
  Bagian HUMAS RS rsas@kalselprov.go.id
  Fax : 0511-6710 001
  Diklat : 0511 -3300832
  
  Unit Pengaduan :
  Telepon/SMS/WA : 0813-4747-0701
  
  Instagram : @rsansarisaleh
• 
  

• WHO merilis, 30 persen anak-anak di dunia kecanduan menonton televisi dan bermain komputer.
• Mandi dengan air panas sebelum tidur dapat menghilangkan stres dan kuman.
• Presiden AS Barack Obama memesan Nasi Goreng di restoran Bali langsung dari Amerika
• MERS merupakan suatu penyakit yang disebabkan oleh corona virus yang disebut Middle East Respiratory
• Menurut peneliti di Detroit, orang yang selalu tersenyum lebar cenderung hidup lebih lama.
• Buah dan sayur dapat membantu melawan infeksi dan menggantikan cairan yang hilang.
• Menurut United Stated Trade Representatives, 25% obat yang beredar di Indonesia adalah palsu.
• Tanaman Brotowali dan Sambiloto dapat dibuat ramuan untuk penderita Diabetes Melitus